Cara Menghitung Bunga Deposito bank BRI

Cara menghitung bunga deposito bank BRI – Dewasa ini, perbankan telah menjadi salah satu bagian terpenting yang tidak bisa terlepas dari masyarakat di seluruh dunia. Bank memiliki peran dan fungsi vital untuk pertumbuhan dan perkembangan ekonomi di sebuah negara sehingga seluruh aspek masyarakat selalu memberikan perhatian lebih pada lembaga keuangan yang satu ini. Sebagian masyarakat memanfaatkan bank sebagai media untuk menyimpan uang, sebagian lainnya menggunakan bank untuk memperoleh pinjaman dan sisanya menggunakan bank untuk memanfaatkan jasa lainnya. Fungsi yang seperti inilah membuat bank disebut sebagai salah satu lembaga intermediasi.

BRI merupakan salah satu pemimpin pangsa pasar saat ini dengan berbagai produk layanan untuk masyarakat. Salah satu yang terbaik ialah produk Deposito BRI. Deposito sendiri merupakan salah satu jenis simpanan yang menetapkan bunga tinggi dengan perjanjian yang lebih ketat jika dibandingkan suku bunga tabungan lainnya. Jika Anda merasa tertarik dengan Deposito BRI, maka coba simak terlebih dahulu pengetahuan penting seputar deposito BRI dan cara menghitung bunga deposito bank BRI di bawah ini.

Jenis Deposito BRI

Selain mencari tahu perihal cara menghitung bunga deposito bank BRI, Anda juga harus memahami dengan baik jenis-jenis deposito yang dimiliki BRI. Hingga saat ini terdapat 3 jenis deposito BRI seperti deposito bank BRI Rupiah yang merupakan simpanan berjangka dalam mata uang Rupiah yang disimpan di BRI dengan mekanisme penarikan dalam jangka waktu tertentu. Selanjutnya ada deposito bank BRI Valas, yaitu produk investasi dengan menggunakan mata uang asing yang ditentukan dalam jangka waktu tertentu pula dan terakhir ada deposito bank BRI On Call.

Setiap jenis deposito BRI memiliki keunggulannya masing-masing. Selain itu, bunga deposito BRI juga mempunyai pergeseran jumlah yang disesuaikan dengan kebijakan. Maka dari itu, tidak hanya mengetahui cara menghitung bunga deposito bank BRI, Anda juga harus memahami dan mengikuti setiap pergeseran bunga deposito ini sebagai pertimbangan.

Besaran Bunga Deposito BRI Rupiah

Deposito BRI Rupiah ialah salah satu jenis deposito BRI yang paling laris digunakan masyarakat. Hal ini dikarenakan banyak keunggulan dan kelebihan deposito Rupiah yang diincar nasabah untuk mensukseskan investasi uangnya secara aman. Deposito Rupiah ini juga memiliki tingkat suku bunga yang cukup tinggi sehingga sangat tepat untuk digunakan oleh masyarakat yang sekiranya ingin melakukan investasi menguntungkan secara aman. Besaran bunga deposito BRI Rupiah ialah sebagai berikut:

• Bunga deposito untuk 1 bulan ialah sebesar 4.25 persen
• Bunga deposito untuk 3 bulan ialah sebesar 6.00 persen
• Bunga deposito untuk 6 bulan ialah sebesar 5.75 persen
• Bunga deposito untuk 12 bulan ialah sebesar 5.00 persen
• Bunga deposito untuk 24 bulan ialah sebesar 4.25 persen
• Bunga deposito untuk 36 bulan ialah sebesar 6.25 persen

Cara Menghitung Bunga Deposito Bank BRI

Sebelum mengetahui informasi penting seputar cara menghitung bunga deposito bank BRI, ada baiknya Anda memahami terlebih dahulu mengenai beberapa istilah yang sering digunakan dalam perhitungan bunga deposito bank BRI. Beberapa diantaranya ialah seperti Tier, yaitu jumlah saldo yang telah Anda depositkan. Tenor yaitu jangka waktu penyimpanan deposito dan Pahak yang merupakan deposito produk investasi yang disediakan perbankan. Dengan mengacu pada besaran bunga deposito, maka bisa dijelaskan seperti berikut ini.

• Jumlah bunga deposito tahunan = Tier x Suku Bunga Pertahun x Tenor
• Jumlah bunga deposito bulanan = Setoran x Suku Bunga Pertahun / 12 x Tenor
• Jumlah bunga harian = Setoran x Suku Bunga Pertahun / 360 x Tenor

Itulah cara menghitung bunga deposito bank BRI yang bisa Anda pelajari sebagai informasi dan pengetahuan tambahan sebagai nasabah atau calon nasabah deposito BRI.